Tips Kurangi Minuman Manis pada Anak

By | 21 Agustus 2024

Tips Kurangi Minuman Manis

Tak Bisa Langsung Distop, Ini Tips Kurangi Minuman Manis pada Anak

Di Indonesia, angka diabetes semakin mengkhawatirkan, dengan negara ini menduduki peringkat kelima dalam jumlah penderita diabetes di dunia. Sehingga mencapai 19,5 juta pada tahun 2021 dan di perkirakan meningkat menjadi 28,6 juta pada tahun 2045. Lebih mengejutkan lagi, angka diabetes pada anak melonjak drastis, meningkat 70 kali lipat pada tahun 2023 di bandingkan tahun 2010. Salah satu faktor utama Janda Kembar yang berkontribusi terhadap lonjakan ini adalah konsumsi minuman manis dalam kemasan.

Menurut Prof. Dr. Ir. Ali Khamsan, Guru Besar Gizi Sosial dan Sumber Daya Keluarga dari Fakultas Pertanian Institut Pertanian Bogor, pengurangan konsumsi gula pada anak sebaiknya di lakukan secara bertahap. “Penurunan konsumsi gula akan menjadi penurunan yang signifikan,” ujarnya.

Dampak Konsumsi Minuman Manis pada Anak

Konsumsi minuman manis berlebihan memiliki dampak negatif, baik dalam jangka pendek maupun panjang. Dalam jangka pendek, anak-anak mungkin merasa marah atau cemas jika konsumsi gula mereka tiba-tiba di kurangi. Ini karena konsumsi gula berlebihan dapat mempengaruhi energi dan semangat anak, dan perubahan drastis dapat menyebabkan depresi atau kecemasan. Dalam jangka panjang, konsumsi gula berlebih berisiko menyebabkan obesitas dan diabetes tipe 2 pada anak.

Pengurangan Gula Secara Bertahap

Mengurangi konsumsi gula secara mendadak bukanlah pendekatan yang efektif. Anak-anak yang terbiasa dengan makanan dan minuman manis mungkin mengalami kesulitan saat tiba-tiba di paksa untuk mengurangi asupan gula mereka. Pengurangan Joker Merah secara bertahap lebih di sarankan untuk membantu anak beradaptasi tanpa stres. Misalnya, mulai dengan mengurangi jumlah gula dalam minuman dan makanan yang biasa di konsumsi anak, serta mengganti minuman manis dengan pilihan yang lebih sehat.

Tips Mengurangi Konsumsi Minuman Manis untuk Anak

  1. Pilih Minuman dengan Kandungan Gula Rendah
    Ketika membeli minuman kemasan, pastikan untuk memilih yang memiliki kandungan gula rendah atau tanpa tambahan gula. Karena banyak produk sekarang menawarkan versi rendah gula yang dapat menjadi alternatif yang lebih sehat.
  2. Alternatif Minuman Sehat
    Berikan alternatif minuman sehat seperti air putih, infused water, atau jus buah alami tanpa tambahan gula. Oleh karena itu membantu mengurangi keinginan anak untuk minuman manis.
  3. Modifikasi Resep Minuman Manis di Rumah
    Jika Anda membuat minuman manis di rumah, kemudian cobalah mengurangi jumlah gula yang di gunakan dalam resep. Gunakan Draw SGP bahan alami seperti buah untuk memberikan rasa manis tanpa menambah kadar gula berlebih.

Peran Orang Tua dalam Menetapkan Contoh

Orang tua memainkan peran penting dalam pola makan anak. Kebiasaan makan orang tua, terutama ibu, dapat mempengaruhi pola makan anak. Oleh karena itu, penting bagi orang tua untuk meningkatkan pengetahuan tentang gizi dan menjadi teladan dalam menerapkan pola makan sehat di rumah. Dengan mendidik diri sendiri tentang gizi dan menerapkan pola makan sehat, orang tua dapat membantu anak mengembangkan kebiasaan makan yang lebih baik.

Pengurangan konsumsi minuman manis pada anak tidak harus di lakukan secara drastis. Dengan mengikuti tips Ki Buyut mengurangi gula secara bertahap dan mengganti minuman manis dengan alternatif sehat, orang tua dapat membantu anak mengadopsi pola makan yang lebih sehat. Penting untuk diingat bahwa orang tua adalah teladan utama dalam pola makan anak, sehingga pendidikan gizi di rumah sangat penting untuk mencapai tujuan kesehatan jangka panjang.

Tinggalkan Balasan